Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Anggar Kalimantan Selatan tahun 2025 telah sukses diselenggarakan di Gor Hasanuddin, Banjarmasin, dari tanggal 21 hingga 25 April 2025. Acara ini berhasil menghasilkan para juara dari setiap kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.
Dalam kejuaraan ini, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) berhasil meraih juara pertama dengan perolehan 6 medali emas dan 3 perunggu. Di posisi kedua, Kabupaten Tapin mencatatkan prestasi dengan 5 medali emas, 6 perak, dan 7 perunggu. Sementara itu, Kota Banjarmasin menempati urutan ketiga dengan 4 medali emas, 6 perak, dan 7 perunggu.
Pengalungan medali dan penyerahan sertifikat dilakukan langsung oleh Ketua Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Kalimantan Selatan, Herita Warni.
Herita menyampaikan rasa bangganya terhadap hasil kejuaraan kali ini yang menunjukkan pemerataan medali di hampir seluruh daerah.
“Alhamdulillah, hasilnya merata, dan tidak ada daerah yang tidak mendapatkan medali. Peserta juga menunjukkan peningkatan yang luar biasa. Kami sangat gembira melihat antusias daerah dalam mengirimkan atletnya,” ujar Herita di Banjarmasin, Jumat (25/4/2025).
Ia menambahkan bahwa kejuaraan ini tidak hanya mengutamakan atlet senior, tetapi juga memberikan kesempatan bagi atlet muda dari usia 10 tahun ke bawah untuk berkompetisi.
“Kejurprov ini merupakan ajang pembinaan yang sangat penting, terutama bagi atlet muda, agar mereka mulai mencintai olahraga anggar sejak dini,” lanjutnya.
Herita juga menekankan pentingnya pembinaan berkelanjutan bagi para atlet anggar di Kalimantan Selatan, mengingat saat ini tidak ada kejuaraan seperti O2SN dan Popda.
“Kami berinisiatif untuk mengadakan pertandingan setiap tahun agar bibit-bibit atlet dapat terlahir dan berkembang dengan baik,” tutupnya.
Kejuaraan Provinsi Anggar Kalimantan Selatan 2025 menjadi momentum penting dalam pengembangan olahraga anggar di daerah, sekaligus menjadi ajang untuk menjaring dan membina atlet-atlet muda yang berpotensi. MC Kalsel/tgh
